Ada 3 Fenomena Alam, Penyebab Hujan Saat Musim Kemarau Di Tahun Ini 2022

- 17 Juli 2022, 09:44 WIB
Ada 3 Fenomena Alam, Penyebab Hujan Saat Musim Kemarau Di Tahun Ini 2022
Ada 3 Fenomena Alam, Penyebab Hujan Saat Musim Kemarau Di Tahun Ini 2022 /Maghfur Ghazali

"Adanya pola belokan angin dan daerah pertemuan serta perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di sekitar Sumatera bagian selatan dan di Jawa bagian barat juga mampu meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di wilayah tersebut didukung dengan anomali suhu muka laut positif yang dapat meningkatkan potensi uap air di atmosfer," ujarnya menerangkan.

Curah hujan masih melanda sebagian besar wilayah Indonesia

Bahwa BMKG memprediksi kedatangan curah hujan masih melanda sebagian besar wilayah Indonesia untuk seminggu mendatang yakni mulai tanggal 11 - 23 Juli 2022, baik intensitas ringan hingga lebat.

Wilayah yang potensi adanya Hujan Sedang Lebat

BMKG, kemudian membeberkan penjelasan tentang potensi hujan seminggu mendatang yang mencapai intensitas sedang-lebat, meliputi :

  • Jawa Barat,
  • Jawa Tengah,
  • Kalimantan Tengah,
  • Sulawesi Utara,
  • Sulawesi Tengah,
  • Maluku Utara,
  • Maluku,
  • Papua Barat, dan
  • Papua.

Wilayah untuk hujan intensitas ringan sedang

Sedangkan hujan intensitas ringan sedang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, sebagaimana berikut :

  • Aceh,
  • Jambi,
  • Sumatera Selatan,
  • Kepulauan Bangka Belitung,
  • Lampung, Banten,
  • DKI Jakarta,
  • DI Yogyakarta,
  • Jawa Timur,
  • Kalimantan Barat,
  • Kalimantan Utara,
  • Kalimantan Timur,
  • Kalimantan Selatan,
  • Gorontalo,
  • Sulawesi Barat,
  • Sulawesi Tenggara, dan
  • Sulawesi Selatan.

"Sementara itu untuk wilayah Jabodetabek masih perlu diwaspadai potensi hujan Sedang-Lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di pada siang-sore hari terutama di wilayah barat, timur, dan selatan," ujar Guswanto.

Baca Juga: Daftar Hari Penting Nasional dan Internasional Serta Hari Penting Menurut Kalender Bali Bulan Agustus 2022

Malaupun sebagaimana yang GianyarBali.com sampaikan dikutip dari Antara News bahwa beliau Guswanto mengakhiri pernyataan BMKG untuk masyarakat tetap waspada terhadap sejumlah dampak buruk yaitu potensi hujan yang dapat menimbulkan bencara hidrometeorologi seperti :

Halaman:

Editor: Muhammad Abdul Rosid

Sumber: Antara News


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah