Network
GianyarBali.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Gianyar, I Dewa Gede Alit Mudiarta, dengan lugas menyatakan bahwa pengabaian Stadion Kapten I Wayan Dipta dari usulan venue Piala Dunia U-17 2023 oleh Ketua PSSI, Erick Thohir, bukan menjadi isu besar.
Penekanan ini mengemuka setelah usulan dari Erick Thohir hanya mencakup beberapa Stadion di Pulau Jawa dalam daftar yang diajukan ke FIFA.
Stadion Kapten I Wayan Dipta, yang sebelumnya menjadi objek perbincangan sebagai calon tempat pertandingan, tidak termasuk dalam pilihan akhir yang diajukan ke FIFA.
Terlepas dari ketidakterpilihannya, Pemerintah Kabupaten Gianyar menegaskan bahwa mereka tidak merasa terganggu oleh hal ini.
Pemkab Gianyar juga mengungkapkan bahwa belum ada upaya resmi dari PSSI untuk mengusulkan Stadion Kapten I Wayan Dipta kepada FIFA sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 tersebut.
"Saat ini belum ada pemberitahuan formal mengenai hal tersebut," tegas I Dewa Gede Alit Mudiarta dalam kesempatannya di ruang kerjanya pada hari Jumat, 4 Agustus 2023
Lebih lanjut, dia menyampaikan keyakinan bahwa Pemkab Gianyar tidak akan mengalami kerugian substansial dalam konteks ini.
Kesiapan Pemkab Gianyar dan Stadion Kapten I Wayan Dipta tetap terjaga, dan mereka siap sepenuhnya jika pada akhirnya dipilih sebagai tempat penyelenggaraan acara sekelas Piala Dunia.
"Kami telah mempersiapkan segala fasilitas sejak Piala Dunia U-20 (yang dibatalkan). Infrastruktur dan sumber daya sudah kami persiapkan. Namun, keputusan akhir kini ada di tangan PSSI," imbuhnya
