Aturan Bacaan Takbir Idul Fitri dan Idul Adha: Panduan Mulai Bilal sampai Sholawat Diantara Dua Khutbah

18 April 2023, 21:44 WIB
Ilustrasi - Aturan Bacaan Takbir Idul Fitri dan Idul Adha: Panduan Mulai Bilal sampai Sholawat Diantara Dua Khutbah /Freepik

GianyarBali.com - Takbir merupakan bagian penting dalam rangkaian ibadah di hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. Takbir diucapkan sebagai bentuk syukur dan penghormatan kita kepada Allah SWT yang telah memberikan kemenangan dan keberkahan pada momen-momen istimewa tersebut.

Untuk itu, kami menyediakan panduan lengkap mengenai aturan termasuk bacaan takbir pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.

Panduan ini mencakup Hadist yang Melarang Berbicara Saat Khutbah, Dasar adzan Jum‟ah dua kali, bacaan Bilal Khutbah Jum'at dan doanya, bacaan Sholawat diantara dua khutbah, Bacaan bilal Khutbah Idul Fitri dan Idul Adha, Takbir pada waktu Idul Fitri dan Idul Adha serta atruan bacaan takbir pada Hari Raya.

Panduan ini disusu K Zainuddin Tamsir Madiun dengan harapan bisa membantu Anda dalam memahami semuanya di atas termasuk aturan bacaan takbir yang benar dan memastikan agar pelaksanaannya sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW dan para sahabat.

Silakan unduh dengan Klik link download >>> KLIK DI SINI <<<.

Baca Juga: Download Khutbah Idul Fitri 1444 H Menyambung dan Memperkuat Silaturahmi Menyentuh Hati yang Kembali Fitri

Aturan Bacaan Takbir pada Hari Raya

Bacaan takbir di hari raya Idul Fitri maupun Idul Adha terbagi menjadi dua yaiutu Takbir Mutlak atau Mursal dan Takbir Muqoyyad

1. Takbir Mutlak atau Mursal:

Takbir Mutlak atau Mursal yakni bacaan takbir yang waktunya tidak berkaitan dengan waktu salat. Takbir mursal ini sunnah dilakukan setiap waktu, (termasuk setelah shalat) di manapun, kapanpun, baik saat di rumah, bepergian di jalan, masjid, pasar dan lain sebagainya, baik laki-laki ataupun perempuan.

Semua dianjurkan untuk melantunkan takbir. Lantunan takbir mursal ini dimulai dari terbenamnya matahari, malam hari raya sampai imam melakukan takbiratul ihram salat Id, baik hari raya Idil Adha, dan hari raya Idil Adha.

Baca Juga: Introspeksi Diri di Hari Yang Fitri: Download Teks Khutbah Idul Fitri 2023 Bahasa Jawa dalam Format PDF

2. Takbir Muqoyyad

Takbir Muqoyyad yaitu takbir yang dibaca hanya setelah melaksanakan sholat maktubah, sendirian atau berjamaah pada saat „idil Adlha: mulai setelah sholat Shubuh hari 'Arofah sampai sholat „Ashar akhir hari Tasriq (13 Dzulhijjah).

Semoga panduan ini bermanfaat bagi Anda dan keluarga dalam memperkuat iman dan meningkatkan keberkahan di hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. Mari kita senantiasa berdoa dan beribadah dengan sebaik-baiknya untuk mencapai ridha Allah SWT.

Demikianlah artikel mengenai bacaan Bilal Khutbah Idul Fitri ddan Idul Adha serta yang lainya tanpa terkecuai penjelasan aturan bacaan takbir pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.

Dengan panduan yang telah disediakan, diharapkan dapat membantu pembaca dalam memahami aturan bacaan takbir yang benar dan memperdalam pengertian tentang makna dan arti dari setiap takbir yang diucapkan.

Ingatlah bahwa takbir bukan hanya sekedar bacaan, melainkan juga sebuah ungkapan syukur, penghormatan, dan kebesaran Allah SWT. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa menjaga kualitas pelaksanaan takbir dengan baik dan benar.

Terima kasih telah membaca artikel ini. Semoga panduan aturan bacaan takbir pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha ini bermanfaat bagi Anda dan keluarga. Selamat menjalankan ibadah dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan.***

Editor: Muhammad Abdul Rosid

Tags

Terkini

Terpopuler