GianyarBali.com - Lailatul Qadar, atau malam yang lebih baik dari Seribu Bulan, adalah malam yang sangat penting bagi umat Islam di seluruh dunia termasuk Indonesia.
Malam Lailatul Qadar diyakini sebagai malam yang penuh keberkahan dan rahmat dari Allah SWT. Namun, bagaimana cara mengetahui waktu terbaik untuk beribadah di malam Lailatul Qadar masih menjadi pertanyaan bagi banyak orang.
Dilansir GianyarBali.com dari beberapa sumber, kita akan membahas pandangan Imam Al Ghazali tentang Lailatul Qadar dan ulama' yang lain yang sependapat.
Beliau Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al Ghazali ath-Thusi asy-Syafi'i adalah seorang filsuf dan teolog muslim Persia, yang dikenal sebagai Algazel di dunia Barat abad Pertengahan.
Imam Al Ghozali berkuniah Abu Hamid karena salah seorang anaknya bernama Hamid bahwa beliau memiliki banyak kontribusi penting dalam sejarah pemikiran Islam. Salah satu pandangan beliau yang terkenal adalah tentang waktu terbaik untuk mencari keberkahan di malam Lailatul Qadar.
Baca Juga: Simak Penjelasan Singkat Rukun Puasa Ramadhan Ada 2 Yaitu Salah Satunya Berniat Pada Malam Harinya
Dalam artikel ini, kita akan merumuskan waktu Lailatul Qadar berdasarkan pandangan Imam Al Ghazali. Bahwa menurut Imam al Ghazali, bahwa Lailatul Qadar diketahui dari hari pertama puasa Ramadhan, sebagaimana di bawah ini:
Hari Pertama Ramadhan Senin, Maka Lailatul Qodar Jatuh Pada Malam Ke 21
Hari Pertama Ramadhan Selasa, Maka Lailatul Qodar Jatuh Pada Malam Ke 27