GianyarBali.com - Asrama Wahidiyah Ramadhan 1444 H Gelombang ke-2 yang dilaksanakan di Gedung Lantai Dua Sekretariat Dewan Pimpinan Pusat Penyiar Sholawat Wahidiyah (DPP PSW) Jombang mulai tanggal 7 s/d 9 April 2023.
Adapun Gelombang pertama dilaskanakan di Kinasih Report Depok Jawa Barat tanggal 31 Maret s/d 2 April 2023.
Aswar ini dengan Narasumber Asrama Wahidiyah Ramadhan 1444 H Gelombang ke-2, diantanya;
1. Romo KH. Ahmad Masruh IM, M.H. (Ketua Umum DPP PSW Jombang) dari Jombang
2. Dr. K. Moh. Ulumuddin, MA. (Ketua DPP PSW Jombang) dari Jombang
3. Dra. Nyai Hj. Tatik Farichah (Ketua DPP PSW Jombang) dari Kedunglo Kediri
4. K. Zainuddin Tamsir (Ketua DPP PSW Jombang) dari Madiun
5. K. Ach. Sholihuddin Mahfudz, S.Sos. (Ketua DPP PSW Jombang) dari Malang
6. K. Mansur, M.Pd.I (Ketua DPP PSW Jombang) dari Tulungagungg
7. K. M. Zainul Arifin, S.Pd.I. (Ketua DPP PSW Jombang) dari Jombang
8. K. Makinun Amin (Sekum DPP PSW Jombang) dari Jombang
9. K. Noer Sholeh Z.F. (Ketua DPP PSW Jombang) dari Tulungagung
10. K. M. Ahsan Fahmi (Ketua DPP PSW Jombang) dari Jombang
11. K. Ir. H. Agus Madyanto HS. (Ketua DPW PSW Jombang Prov. Jawa Timur) dari Magetan
12. K. Mukromin, S.Pd.I (Ketua I BKWP PSW Jombang) dari Tulungagung
13. K. Moh. Ali Mahruzi, S.Sy. dari Jombang
14. K. M. Nabhani, M.H. dari Jombang
15. Agus Moh. Ma'rur, M.H. dari Jombang
Materi pertama yang diisi oleh Dr. K. Moh. Ulumuddin, MA. dan Dra. Nyai Hj. Tatik Farichah dengan materi "PENGENALAN TERHADAP MUALLIF SHOLAWAT WAHIDIYAH" berjalan lancar dengan berbagai peserta di berbagai daerah.
Dipaparkan seajarah biografi Muallif Sholawat Wahidiyah, KH. Abdoel Madjid Ma'roef putra dari Mbah Ma'roef Kedunglo Kediri yang terkenal ampuh doanya dengan julukan Profesor Doa.
KH. Ma'roef salah satu pendiri NU Pertama sebagai Dewan Petimbangan (Musjtasjar) NU, termasuk juga As-Syaikh Muchammad Abdul 'Alim Dieqi Al Hindi, Asy-Syeh Achmad Ghannaaim Al -Am, As-Syeh Abdul Wahab Chasbullah, dan As-Syeh Shalih Taju, Djuawan yang menjabat sebagai Dewan Petimbangan (Musjtasjar) NU pertama berdiri.
Dalam keilmuan Muallif Sholawat Wahidiyah sanadnya sambung kepada ulama' yang ada di Nusantara, termasuk sanad dari Ayahnya KH. Ma'rof dan ulama' yang lainnya.
Baca Juga: Hubungan Pengamal Wahidiyah Terhadap Muallif Sholawat Wahidiyah adalah HUBUNGAN MURID DEMGAN GURU
Muallif selain belajar langsung kepada ayahnya, banyak tempat yang sudah disinggahi untuk belajar diantaranya Ke Solo, Nganjuk, Tebuireng, Lirboyo, ucap Moh. Ulumuddin.
Dalam Kehidupan keluarga Muallif Sholawat Wahidiyah sangat sederhana sekali, bahkan tidak jarang ditemui membantu mencucikan baju putra-putrinya Muallif Sholawat Wahidiyah RA.
Kegiatan Aswar ini diikuti daeri berbagai daerah termasuk wilayah Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Luar Jawa. Kegiatan seperti ini merupakan kegiatan yang sudah rutin dilaksanakan setiap tahunnnya di bulan Ramadhan.***