Network
3. Ramuan pegagan
Tidak hanya menggunakan pegagan, ramuan ini menyertakan jahe merah dan temulawak. Bahan yang perlu disiapkan adalah: Pegagan 1 jumput, Jahe merah 1 ruas ibu jari, Temulawak 1 iris, Air 1,5 gelas, Gula aren secukupnya
Cara pembuatannya pertama cucu semua bahan. Rebus air hingga mendidih, masukkan pegagan serta bahan lainnya, lalu kecilkan api. Tunggu hingga air sedikit menyusut dan matikan kompor. Setelah dingin tambahkan perasan jeruk nipis. Ramuan dapat diminum 2 kali sehari sebanyak 1 cangkir.
4. Ramuan kencur
Ramuan selanjutnya terbuat dari kencur. Kencur sudan sering dijadikan jamu, sehingga tidak diragukan lagi manfaat yang terkandung didalamnya. Bahan yang diperlukan: Kencur 500 gram, Beras 100 gram, Pandan 3 lembar, Gula aren secukupnya dan Air 2.300 ml.
Cara membuat ramuannya pertama sangria beras hingga kekuningan. Haluskan beras, kencur dan gula. Kemudian masukkan ke dalam air hingga mendidih. Tambahkan pandan dan saring. Dapat diminum 2 kali sehari.
Baca Juga: Krisik Waterfall atau Air Terjun Krisik di Kabupaten Bangli Bali Tengah
5. Ramuan daun kelor
Mungkin bagi Sebagian orang daun kelor merupakan bahan yang tidak familiar. Namun ternyata daun kelor memiliki banyak manfaat bagi tubuh, salah satunya menjaga daya tahan. Bahan yang digunakan: Daun kelor 2 genggang dan Air 2 cangkir.
Cara membuat ramuan ini sangat mudah. Rebus air hingga mendidih, lalu masukkan daun kelor. Tunggu sebentar lalu matikan kompor. Saring ramuan dan siap diminum. Untuk dewasa dapat diminum 2 kali sehari sebanyak 1 cangkir. Sedangkan anak-anak 2 kali sehari, cukup setengah cangkir.
