Simak Peran Dalam Wasiat KH Abdoel Madjid Ma'roef, Muallif Sholawat Wahidiyah Tanggal 9 Mei dalam Wahidiyah

- 25 Januari 2023, 18:00 WIB
Simak Peran Dalam Wasiat KH Abdoel Madjid Ma'roef, Muallif Sholawat Wahidiyah Tanggal 9 Mei dalam Wahidiyah
Simak Peran Dalam Wasiat KH Abdoel Madjid Ma'roef, Muallif Sholawat Wahidiyah Tanggal 9 Mei dalam Wahidiyah /DPP PSW/

Wasiat beliau yeng mengenai Wahidiyah, sekalipun beliau mendawuhkan dengan gaya bahasa tadzalul sebagaimana biasanya sebagai ciri khas tarbiyah Wahidiyah, namun jiwa dari pada wasiat tersebut mempunyai makna yang tinggi dan mendalam, dan bernada keras !.

Artinya, mengandung peringatan dan ancaman !. dalam wasiat itu Beliau mengangkat semua Pengamal Wahidiyah sebagai wakil beliau, wakil beliau yang harus melestarikan Perjuangan Kesadaran Fafirru Ilalloh wa Rosuulihi Shollalloohu ‘Alaihi Wasallam.

Wakil beliau dalam Perjuangan Wahidiyah yang harus bertanggungjawab kepada Alloh SWT wa Rosuulihi SAW, dan juga kepada Muallif Sholawat Wahidiyah sebagai muwakkil.

الوكيل اثير الموكل

“Wakil adalah atsiirul (kepanjangan tangan atau fotocopy muwakkil)”.

Kemudian Beliau memberikan “weleran” atau pagar yang sama sekali tidak boleh dilanggar oleh para wakil. Disamping itu Beliau juga menunjuk beberapa nama personil untuk beliau tugaskan mengerjakan tugs-tugas dalam kelembagaan PSW Pusat.

Pada bagian akhir wasiat beliau, Beliau memberikan peringatan keras bahkan semacam sangsi terhadap siapa saja yang tidak mengindahkan kepentingan Perjuangan Fafirruu Ilalloohi Wa Rosuulihi SAW padahal ada kemampuan dan kesempatan.

Adapun wasiat yang hubungan dengan Pondok Kedunglo dan SMP/SMA Wahidiyah tidak mempunyai keterkaitan secra langsung, namun makna yang tersirat di dalam wasiat 9 Mei 1986 tersebut membimbing para Pengamal Wahidiyah untuk mempunyai kepedulian terhadap Wahidiyah yang tidak bisa dilepaskan begitu saja.

Dengan kata lain para Pengamal Wahidiyah dan utamanya PSW semua tingkat khususnya PSW Pusat mempunyai kewajiban moral untuk “cawe-cawe” agar dapatnya wasiat dengan cara dan kebijakan di dalam cawe-cawe itu. Mu’allif Sholawat Wahidiyah RA wa QS mendawuhkan masalah Pondok Kedunglo dan SMP SMA Wahidiyah di dalam forum pertemuan para Pengamal para pengamal Wahidiyah dan PSW Pusat, tentunya ada maksud dan makna tarbiyyah Wahidiyah.

Disamping itu, Pondok Kedunglo mempunyai makna historis sebagai temapt lahirnya Sholawat Wahidiyah, dan SMP/SMA Wahidiyah sebagai lembaga Pendidikan juga mempunyai fungsi mendidik kader-kader Wahidiyah.

Halaman:

Editor: Muhammad Abdul Rosid


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x