Apa Itu Puasa Syawal? Jawaban Singkatnya untuk 'Meningkatkan Kualitas Ibadah setelah Hari Raya Idul Fitri

- 21 April 2023, 00:05 WIB
ilustrasi. - Apa Itu Puasa Syawal? Jawaban Singkatnya untuk
ilustrasi. - Apa Itu Puasa Syawal? Jawaban Singkatnya untuk /Pixabay/ SyauqiFillah

GianyarBali.com - Sebentar lagi umat Islam akan ditinggalkan Bulan Ramadhan, semoga benar-benar Fafirruu Ilalloh kembali sadar Kepada Allah SWT dan Rosuululloh Sholallohu 'Alaihi Wasallam, serta memasuki bulan istimewa yakni bulan Syawal.

Bulan Syawal merupakan bulan yang istimewa bagi umat Islam di dalamnya terdapat Hari Raya Idul Fitri, hari lebaran atau hari setelah selesai melaksanakan puasa satu bulan penuh yakni bulan Ramadhan.

Setelah satu bulan penuh umat Islam melaskanakan tugasnya puasa Ramadhan, dibulan Syawal dianjurkan untuk berpuasa sunah, khususnya puasa 6 hari pertama bulan Syawal.

Apakah yang dimaksud puasa Syawal?

Puasa syawal adalah puasa yang disunahkan oleh Rosululloh Sholallohu 'Alaihi Wasallam yang dilakukan selama enak hari setelah lebaran hari raya Idul Fitri.

Ibadan puasa sunah ini sangat dianjurkan sekali untuk dikerjakan oleh umat muslim karena memiliki keutamaan serta pahala yang berlimpah.

Baca Juga: Download Khutbah Idul Fitri 2023 Terbaru: Tema 'Lebaran Tak Perlu Berlebih-lebihan' dalam Format PDF dan Word

Salah satu hadis yang memerintahkan kepada para umat muslim untuk menjalankan puasa syawal, yang artinya:

“Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka baginya (pahala) puasa selama setahun penuh.” (HR Muslim).

Keutamaan Puasa di Bulan Syawal

Banyak sekali keutamaan puasa di bulan Syawal yang diberikan Allah SWT kepada siapa saja yang melaksanakan puasa 6 hari dibulan Syawal, sebagaimana dijelaskan Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani dalam kitab Nihayatuz Zain, yaitu sebagaimana berikut:

( و ) الرابع صوم ( ستة من شوال ) لحديث من صام رمضان ثم أتبعه ستا من شوال كان كصيام الدهر ولقوله أيضا صيام رمضان بعشرة أشهر وصيام ستة أيام بشهرين فذلك صيام السنة أي كصيامها فرضا وتحصل السنة بصومها متفرقة منفصلة عن يوم العيد لكن تتابعها واتصالها بيوم العيد أفضل وتفوت بفوات شوال ويسن قضاؤها

Artinya, “Keempat adalah (puasa sunah enam hari di bulan Syawal) berdasarkan hadits,

"Siapa yang berpuasa Ramadhan, lalu mengiringinya dengan enam hari puasa di bulan Syawal, ia seakan puasa setahun penuh".

Hadits lain mengatakan,

Puasa sebulan Ramadhan setara dengan puasa sepuluh bulan, sedangkan puasa enam hari di bulan Syawal setara dengan puasa dua bulan. Semua itu seakan setara dengan puasa (wajib) setahun penuh".

Keutamaan sunah puasa Syawal sudah diraih dengan memuasakannya secara terpisah dari hari Idul Fithri. Hanya saja memuasakannya secara berturut-turut lebih utama.

Keutamaan sunah puasa Syawal luput seiring berakhirnya bulan Syawal. Tetapi dianjurkan mengqadhanya,”

(Lihat Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani, Nihayatuz Zain, Al-Maarif, Bandung, Tanpa Tahun, Halaman 197).

Baca Juga: Resep Kebab Turki Tiga Varian: Doner, Shish, dan Adana yang Mudah dan Lezat Bikin Lidah Bergoyang

Dalam penjelasan dari Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani bisa kita simpulkan bahwa puasa di bulan Syawal banyak sekali yaitu:

1. Puasa 6 hari di bulan Syawal ia seakan puasa setahun penuh

2. Puasa 6 hari di bulan Syawal setara dengan puasa dua bulan

Demikianlah jawaban singkat mengenai apa itu puasa Syawal. Puasa Syawal merupakan puasa sunnah selama enam hari setelah Hari Raya Idul Fitri.

Puasa ini memiliki keutamaan dan manfaat untuk menjaga momentum ibadah dan kebaikan setelah Bulan Ramadhan. Semoga informasi singkat ini dapat bermanfaat dan dapat meningkatkan kualitas ibadah kita setelah Hari Raya Idul Fitri.***

Editor: Muhammad Abdul Rosid


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x