Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah
Marilah senantiasa kita meningkatkan ketakwaan kepada Allah Ta’ala, dengan menjalankan perintah dan meninggalkan segala laranganNya.
Jamaah Jumat Kaum Muslimin Rahimakumullah.
Salah satu keteladanan Nabi Ibrahim Alaihis Salam adalah mampu membangun komunikasi yang baik kepada orang tua, istri, dan anaknya.
Orang tua Nabi Ibrahim Alaihis Salam bernama Azar profesinya sebagai pembuat berhala. Akan tetapi, Nabi Ibrahim mampu menyampaikan dakwahnya dengan santun, tanpa menyakiti hati orang tuanya.
Bahkan Nabi Ibrahim Alaihis Salam terus mendoakan orang tuanya agar diberi hidayah, kembali kepada jalan tauhid.
Kepada istrinya, Siti Hajar, Nabi Ibrahim Alaihis Salam juga berhasil mendidik dan membangun komunikasi yang bagus.
Kepada putranya tercinta, Nabi Ibrahim Alaihis Salam sukses menanamkan tauhid yang kokoh dan akhlak mulia kepada Nabi Ismail Alaihi Salam.
Kisah tersebut termaktub dalam Al-Quran, tentang bagaimana Nabi Ibrahim Alaihis Salam berkomunikasi dengan putra tercinta ketika mendapat wahyu untuk menyembelihnya. Sebagaimana disebutkan Allah dalam firman-Nya dalam Surah As-Shaffat [37] ayat 102: